Senin, 05 September 2016

A. PENGERTIAN SATELIT
Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan waktu rotasi dan revolusi tertentu. Sedangkan dalam kamus besar Bahasa Indonesia, satelit adalah bintang siarah yang mengedari bintang siarah yang lebih besar, misalnya bulan yang mengedari bumi. Satelit dapat mengelilingi planet karena adanya gaya gravitasi planet.
B. SEJARAH SINGKAT SATELIT

Indonesia resmi memiliki satelit komunikasi pertama pada tahun 1976. Namun, satelit tersebut bukan buatan asli dalam negeri kendati diberi nama Palapa A1. Satelit itu beroperasi kurang lebih sembilan tahun sebagai media komunikasi telefon, dan televisi.
Pasca-masa operasionalnya berakhir, Palapa I digannti satelit baru yaitu Palapa A2 hingga C2 yang yang juga masih impor.
Singkat cerita, Indonesia baru mampu membuat satelitnya sendiri pada tahun 2006. Sejak saat itulah satelit-satelit buatan anak bangsa mulai dikembangkan dan diluncurkan untuk membantu jaringan komunikasi hingga keamanan di negeri ini. Berikut lima satelit hebat buatan anak negeri sebagaimana dikutip dari boombastis.
http://dinda.bugs3.com/wp-content/uploads/2016/02/satelit_anak_bangsa.jpg
INASAT-1
INASAT-1 merupakan satelit pertama yang didesain oleh PT Dirgantara Indonesia bekerja sama dengan LAPAN. Ini merupakan mahakarya anak negeri tanpa ada campur tangan negara luar. Satelit tersebut merupakan nano hexagonal satelit yang digunakan sebagai metodologi penginderaan dan memotret cuaca dari udara.
Data yang dikirim oleh INASAT-1 nantinya akan dianalisis guna mengetahui pergerakan awan maupun gelombang laut. Satelit ini menggunakan komponen elektronik berukuran mikro dengan bobot tidak lebih dari 15 kilogram. Biaya yang dihabiskan untuk pembuatan satelit yang diperkirakan mampu mengorbit hingga 12 bulan itu mencapai Rp725 juta.
LAPAN-TUBsat
Satu lagi satelit buatan anak bangsa adalah LAPAN-TUBsat. Ini adalah satelit kecil atau mikro yang dikembangkan oleh LAPAN dan Universitas Teknik Berlin, Jerman. Satelit ini adalah modifikasi dari satelit lain yang memiliki nama DLR-TUBsat. Meski memiliki desain yang sama tapi satelit buatan LAPAN ini dibubuhi sensor bintang berteknologi canggih.
LAPAN-TUBsat diluncurkan perdana pada 2007 silam. Ia difungsikan untuk memantau keadaan permukaan bumi Indonesia, dengan cara merekam hal-hal buruk seperti kebakaran hutan, gunung meletus, banjir, dan bencana besar lainnya. Semua data itu kemudian disimpan lalu diteruskan melalui pesan komunikasi dengan tetap terjaga akurasinya.
LAPAN-A2
LAPAN-A2 merupakan satelit pengganti dari LAPAN-TUBsat yang telah usai masa operasionalnya. LAPAN-A2 juga sering disebut dengan LAPAN-ORARI lantaran ada kerja sama dengan organisasi radio amatir ORARI. Oh ya, LAPAN-A2 sepenuhnya dibuat dan dirancang di negeri ini meski masih menggunakan konsultan dari Jerman.
Satelit berbobot sekira 78 kilogram itu memiliki tiga misi besar saat diluncurkan. Pertama, adalah misi pengamatan terhadap bumi yang bertujuan melaporkan jika sewaktu-waktu ada bencana besar terjadi di Indonesia. Kedua, satelit ini jugaberfungsi memantau kapal yang ada di lautan Indonesia dan dunia. Terakhir, satelit ini juga diujicobakan untuk komunikasi radio amatir yang dilakukan ORARI.

LAPAN-A3
Satelit berikutnya ialah LAPAN-A3. Satelit ini merupakan satelit kecil terbaru yang diprediksi akan diluncurkan pada pertengahan 2016. Satelit tersebut dikembangkan oleh LAPAN dan bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB). Satelit ini akan digunakan sebagai pemantau pertanian yang ada di Indonesia dan juga sumber daya alam meliputi hutan dan area pertambangan.
Anggaran yang dihabiskan untuk satelit ini disebut-sebut mencapai Rp65 miliar. BNiaya itu mencakup pembuatan, pengujian, hingga peluncuran ke luar angkasa nanti. Saat ini LAPAN-A3 tengah dalam tahap finishing (penyelesaian akhir) dan siap dioperasikan guna mendukung sistem kemaritiman RI.
Iinusat
Indonesian Inter University Satellite (Iinusat) ialah satelit yang merupakan buatan enam perguruan tinggi di Indonesia. Mereka adalah UGM, ITB, UI, ITS, PENS, dan ITT Bandung. Kerja sama antara enam perguruan tinggi dan LAPAN ini diberi nama Inspire atau Indonesia Nano Satellite Platform Initiative for Research anda Education.
Satelit ini merupakan bentuk perkembangan IPTEK di kalangan universitas di Indonesia yang selama ini belum pernah terjadi. Diharapkan setelah Iinusat meluncur akan ada lagi satelit-satelit baru yang dibuat oleh para akademisi handal dan mahasiswa brilian di negeri ini. 

C. MACAM-MACAM SATELIT
Satelit terdiri dari 3 macam yaitu :
1. Satelit Alami
Satelit alami adalah salah satu benda luar angkasa yang telah ada (bukan buatan manusia) yang mengorbit suatu planet. Satelit alami bumi adalah bulan. Selama mengelilingi bumi, bulan mengalami tiga gerakan sekaligus, yaitu rotasi, revolusi bulan mengelilingi bumi dan revolusi bulan mengelilingi matahari. 

Rotasi merupakan gerakan peruputaran bulan pada porosnya, waktu rotasi bulan adalah satu bulan (29hari), sedangkan revolusi merupakan gerakan beredarnya bulan mengelilingi bumi. Akibatnya, bila dilihat dari bumi, bentuk bulan akan berubah-ubah, hal ini disebut fase bulan. Dalam sekali revolusi, bulan mengalami beberapa fase diantaranya bulan baru – bulan sabit – bulan setengah – bulan bungkuk – bulan purnama – bulan bungkuk – bulan setengah – bulan sabit – bulan baru.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjsoa7sEUggAzmP4NE0g6qiAkg09c7EVaIqet_zRxo9m2WEhUT4kNxwPIlD2Wg3GG68nfJGxSGb0-O3OZjS7lWmZkL9LGtpKRFUX-0ZuP6uDvVvRilH1fTt9VfBVQ8vj2xE8q0N_KDH2c/s1600/Satelit+Bumi.jpg
Selain berotasi dan berevolusi, bulan bersama bumi juga mengitari matahari. Waktu yang diperlukan bulan untuk mengitari matahari sama dengan waktu yang diperlukan bumi untuk mengitari matahari, yaitu satu tahun. Bulan mengelilingi matahari sekali dalam setahun, sedangkan mengelilingi bumi 12 kali dalam setahun, sehingga revolusi bulan sering dijadikan penanggalan masehi/hijriah.
Adapun fungsi satelit alami (bulan) diataranya adalah :
  • Secara tidak lansung melindungi bagi planet yang diorbitnya dari hantaman benda langit lain seperti komet dan asteroid
  • Dapat mengontrl kecepatan rotasi suatu planet karena efek gravitasional tidal wave
  • Menyeimbangkan perputaran siklus air laut yang mengakhibatkan pasang surut air laut
  • Mengurangi efek yang ditimbulkan akibat radiasi sinar ultraviolet
  • Memberi penerangan pada malam hari
  • Contoh satelit alami lainnya diantaranya adalah Callisto, Ganymede, dan Io yang mengorbit planer Jupiter, serta Titan yang mengorbit planet Saturnus.

2. Satelit Buatan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwAHeVHrPu_c79MT9_m1x7HbehUwXlAxIU75jyPtHcmbqN7Va1Rv4mutlZhUsgN5xWlOIXuKd4t7ZiDQyeQ-mOZO3XTPnFMFlTBs9Jg_TGoSgwbJvd402rux1BleVoB3RSpxbjx_PbF5g/s320/Satelit+Buatan.jpg
Satelit buatan adalah salah satu benda luar angkasa buatan manusia yang mengorbit suatu planet yang dalam pembuatannya memiliki jenis dan fungsi tertentu dengan tujuan untuk kepentingan manusia. Berikut merupakan jenis-jenis satelit berdasarkan fungsinya,
  • Satelit navigasi, berfungsi untuk penerbangan dan pelayaran. Satelit ini akan memberikan informasi posisi pesawat terbang dan kapal yang sedang dalam perjalanan.
  • Satelit geodesi, berfungsi untuk melakukan pemetaan bumi dan mendapatkan informasi tentang grafitasi.
  • Satelit komunikasi berfungsi untuk komunikasi seperti radio, televisi, dan telepon.
  • Satelit meteorologi, berfungsi untuk menyelidiki atmosfer bumi guna melakukan peramalan cuaca.
  • Satelit penelitian, berfungsi untuk menyelidiki tata surya dan alam semesta secara lebih bebas tanpa dipengaruhi oleh atmosfer. Satelit ini berusaha mendapatkan data-data tentang matahari dan bintang-bintang lain untuk mengungkap rahasia alam semesta.
  • Satelit militer, berfungsi untuk kepentingan militer suatu negara, misalnya mengintai kekuatan senjata lawan.
  • Satelit survei sumber daya alam, berfungsi untuk memetakan dan menyelidiki sumber-sumber alam dibumi bagi kepentingan pertambangan, pertanian, perikanan dan lain-lain
3. Berdasarkan ketinggian garis edarnya, satelit dibedakan menjadi tiga macam, diantaranya
  • Satelit LEO (Low Earh Orbit) yaitu satelit yang bergaris edar rendah yaitu diantara 500 km sampai 10.000 km dari permukaan bumi. Waktu revolusi satelit ini adalah 2 sampai 6 jam. Contoh satelit ini adalah Iridium, Global Star, Elipsat, Odessey, dan Constellation
  • Satelit MEO (Medium Earth Orbit) yaitu satelit yang bergaris edar menengah yaitu diantaranya 10.000 km sampai 20.000 km. Waktu revolusi satelit ini antara 6 sampai 12 jam.
  • Satelit GEO (Geostatinonary Earth Global) yaitu satelit yang berada pada orbit geostasioner yaitu 36.000 km dari permukaan bumi. Orbit stasioner adalah orbit yang menyebabkan waktu reovolusi satelit sama dengan rotasi bumi, yaitu satu hari.  Contoh satelit ini adalah satelit palapa dan intelsat.

D. DAMPAK POSITIF DARI SATELIT
Adapun beberapa dampak positif dari satelit yaitu :
Memberi kemudahan dalam aspek komunikasi seperti untuk siaran radio,televisi,telepon. Pembangunan dalam bidang komunikasi semakin maju. Komunikasi jarak jauh dapat teratasi

E. DAMPAK NEGATIF DARI SATELIT
Adapun beberapa dampak negatif dari satelit yaitu :
Kurang luas dan kurang mudah untuk menyampaikan informasi ke orang-orang yang ada di berbagai belahan dunia. Manusia dikuasai oleh teknologi. Orang-orang lebih memilih menggunakan jejaring sosial dengan menggunakan jaringan internet karena lebih cepat sampai informasi dan mudah diakses



terima kasih telah mampir di blogger saya,semoga materi ini dapat membantu kawan!



Sumber : 
http://www.softilmu.com/2015/10/Pengertian-Fungsi-Macam-Macam-Cara-Kerja-Satelit-Adalah.html
http://www.kompasiana.com/adijaya/waspadalah-dampak-negatif-satelit-refleksi-hari-peluncuran-satelit-palapa_5510f6a5813311373abc72d7
http://lameredeboheme.blogspot.co.id/2016/02/sejarah-singkat-bernuansa-teknologi.html

4 komentar:

  1. terimakasih, bantu banget buat ngerjain tugas sekolah :)

    BalasHapus
  2. Oke Terimakasih informasinya jangan lupa mampir gan Waddisatria. Blogspot.com

    BalasHapus
  3. Pengetahuan brharga materi ini motivasi untuk prestasi anak bangsa .

    BalasHapus
  4. Paddy Power Casino Resort Map & Floor Plans - Mapyro
    Paddy Power Casino Resort has 1342 양산 출장마사지 rooms, suites and 경주 출장샵 27000 square feet of casino space. Find your way around 전라북도 출장안마 the 강릉 출장마사지 casino, find where everything is located with 순천 출장안마

    BalasHapus